FT UNS dan Pemprov Jawa Tengah Perkuat Kolaborasi Strategis Menuju Akselerasi Pembangunan Daerah

FT UNS - Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) menegaskan komitmennya dalam mendukung akselerasi pembangunan Jawa Tengah melalui penguatan strategi kolaboratif dalam forum bertajuk “Penguatan Strategi Dream Team dan Renstra yang Visioner FT UNS” yang digelar pada Jum’at (4/7/2025) di Salatiga. Kegiatan ini turut menghadirkan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, S.E., M.M.; Wakil Rektor UNS Prof.Ir. Dody Ariawan, S.T., M.T.,Ph.D; serta para pimpinan dan sivitas akademika FT UNS.

Dekan Fakultas Teknik UNS, Prof. Dr. Ir. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa seluruh program dan kegiatan di FT telah selaras dengan arah kebijakan pembangunan Jawa Tengah.

“Kami berharap adanya arahan lebih lanjut dari Pemprov agar FT UNS bisa semakin maju dan memberikan dukungan nyata dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Sekda Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, mengapresiasi kolaborasi aktif antara FT UNS dan pemerintah provinsi. Dalam pandangannya, tantangan pembangunan saat ini bukan hanya soal menambah kemajuan, melainkan juga bagaimana mencegah kerusakan yang sudah terjadi. Ia menyoroti sejumlah persoalan strategis, seperti ketahanan pangan, kemandirian energi, serta pengelolaan sumber daya lokal yang belum optimal.

“Kalau padi kita bisa panen, seharusnya bisa menggantikan gandum impor. Kenapa belum bisa swasembada daging atau susu? Ini PR besar kita semua,” tegasnya.

Wakil Rektor UNS, Prof. Dody Ariawan, menambahkan bahwa sinergi antara kampus dan pemerintah daerah dapat memberikan kontribusi besar terhadap pengembangan potensi lokal berbasis riset. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mewujudkan agenda pembangunan berkelanjutan.

Dari sisi kontribusi akademik, perwakilan dari Teknik Kimia FT UNS menyampaikan bahwa beberapa program telah dijalankan untuk mendukung isu-isu strategis di Jawa Tengah. Misalnya, pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Abu Cempo yang sudah menerapkan teknologi gasifikasi. Tiga kelompok riset di Teknik Kimia juga aktif melakukan pengabdian masyarakat berbasis permasalahan daerah dengan melibatkan mahasiswa dalam desa binaan.

Beberapa potensi kerja sama yang sedang dan akan dikembangkan antara FT UNS dan Pemprov Jateng antara lain penguatan fungsi Rawa Pening sebagai pengendali banjir, evaluasi rumah layak huni melalui keterlibatan Program Studi Teknik Sipil dan Perencanaan Wilayah dan Kota, hingga pengembangan teknologi terapan dalam mendukung program-program prioritas seperti penurunan emisi karbon dan transisi energi baru dan terbarukan.

Dalam penutupannya, Sekda Jawa Tengah menyampaikan harapan agar kolaborasi ini dapat berlangsung secara berkelanjutan dan sistematis.

“Semoga kerja sama ini bisa mempercepat akselerasi pembangunan di Jawa Tengah. Ketika akademisi dan pemerintah berjalan bersama, potensi untuk menyelesaikan masalah strategis akan jauh lebih besar,” tegasnya.

Dengan forum ini, FT UNS menegaskan diri sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam menjawab berbagai tantangan pembangunan berbasis inovasi dan riset terapan. Kolaborasi yang terbina diharapkan tidak hanya menghasilkan solusi akademik, tetapi juga berdampak langsung bagi masyarakat Jawa Tengah. Sebagai bagian dari ekosistem pembangunan nasional, FT UNS terus membuka ruang untuk sinergi yang berkelanjutan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Humas FT-Werna.

Editor-Pratikno.